"Paling penting diingat adalah
air tajin hanya berfungsi sebagai makanan tambahan, bukan sebagai pengganti
ASI. Meski beras mengandung banyak vitamin dan mineral, namun kandungan
nutrisinya lebih sedikit dibanding ASI" (theasianparent.com)
Itu jawaban dari pertanyaan di atas ya Buibu.
Jadi air tajin sendiri boleh dikonsumsi anak di atas 6 bulan atau bayi sudah dalam tahap MPASI.
Sesuai dengan pengalaman pribadi juga sih Buibu kalo air tajin itu bukan prioritas ya, jadi hanya sebagai makanan tambahan.
Hal ini berdasarkan pengalaman saya sendiri. Ketika produksi ASI sudah mulai berkurang dan juga si anak minumnya yang makin banyak, disitulah peran air tajin dibutuhkan.
"Kenapa pake air tajin? kan ada susu formula untuk pendampingnya"
STOOOOOOPPPP!!!!!!!
Mohon maaf buibu awalnya saya sangat berambisi banget mewajibkan anak harus minum ASI sampek 2 tahun. Dan buat saya itu juga harus! tapi makin lama saya menyadari kalo ASI yang saya produksi makin lama makin berkurang sedangkan kebutuhan ASI anak juga makin bertambah. Saya wanita karir, udah stress dikit di kantor, ASI mulai "ngambek". So, suami juga kasih pengertian sama saya kalo apa salahnya mencoba susu formula (dalam hati ada rasa penyesalan sedalam-dalamnya).
Awalnya saya mencoba susu formula yang non laktosa (karena anak saya alergi susu sapi), tapi langsung ditolak mentah2 sama anak saya. Dan saya berpikir apa karena dia terlalu lama minum ASI jadi susu formula gak mau.
Mulai galau lah saya disana. mencoba cari info kesana kemari dan ada baiknya mendengarkan nasihat dari yang lebih tua, yaitu mama saya.
Mama menyarankan anak saya lebih baik dikasih air tajin, seperti saya waktu masih kecil dulu. Dari situ mungkin ini turunan kali yaa.
Hari berikutnya dicobalah anak dibuatin air tajin dan ALHAMDULILLAH DIA MAU.
So, Mom's jangan khawatir ya sama air tajin. Karena air tajin disini hanya sebagai pendamping ya. kalo pagi, siang dan malem, masih tetep minum ASI.
Mungkin untuk Buibu yang masih belum yakin bisa dikonsultasikan dengan DSA masing2.
Selama ini saya sudah konsultasi dan dinyatakan aman, karena anak saya sendiri gak bisa minum susu formula.
Mungkin gak sedikit yang beranggapan "hari gini udah ada susu formula segala merk kok masih minum air tajin sih?". Hal ini kembali lagi sama keputusan masing2 orang tua ya. mungkin juga ada yang masih beranggapan ini cara orang desa dan masih kolot. tapi menurut saya selama ini baik buat anak, why not?
"Gimana cara bikin air tajin?"
Gampang sekali Buibu
1. Ambil beras putih segenggam.
2. Cuci bersih.
3. Masukkan air matang kurang lebih 300 ml ke dalam beras yang sudah dicuci.
4. Aduk hingga air menjadi kental berwarna putih.
5. Setelah air mendidih, disaring untuk diambil airnya saja.
6. Air tajin siap disajikan.
Nb : biar gak mubadzir, biasanya beras bekas rebusan air tajin dijadikan bubur untuk makan anak saya. Jadi bisa dimanfaatkan kembali.
SELAMAT MENCOBA YA BUIBU
Komentar
Posting Komentar